Diberdayakan oleh Blogger.

Proses menuju Pondok pesantren

Acenkkurnia-Assalamualaikum wr wb saudara saudaraku semuanya.setelah sekian lama vakum menulis akhirnya kesempatan ini datang juga.kesempatan menulis cerita tentang perjalanan sekolah ane.
sebelum pindah ke sekolah ini Mts Ibadus sholihin.sekolah ane sebelumnya yaitu Mts ana Muslim
Ane pindah ketika itu sewaktu kenaikan ke kelas 3.Ane pindah mengikuti orang tua  yang sudah pindah duluan ke daerah peranap indragiri hulu,suatu kabupaten di Riau yang berdekatan dengan Sumbar.
setelah pembagian raport kenaikan kelas di bagikan ane segera menyul orang tua ke peranap,ane berangkat bertiga bareng abang dan adek ane,yaitu Bambang buana dan Fuad hasyim.sebelumnya si Enok dan adek ane yang paling kecil si Siti Rosdiana udah berangkat bareng Orang tua ane.
waktu ane di peranap tinggal di perkebunan yang jauh dari kecamatan dan jauh masuk ke dalam hutan belantara,jarak tempuhnya ke kecamatan mencapai 30 KM dengan medan perjalanan yang berbatu dan naik turun.

http://acenkkurnia.blogspot.co.id/
seperti inilah jalanan di tempatku,selain berbatu dan berdebu juga jalanannya menajak dan menurun

rumha ane yang jauh di pelosok dan tidak ada sekolah yang mbois di sana akhirnya orang tua kami merekomendasikan ke daerah Dumai karena memang abang Bambang dia sekolah di pondok pesantren alfurqon Dumai.
Akhirnya adik Ane si fuad dan Ane di berangkat ke Dumai untuk melanjutkan sekolah ke sana.perjalanan dari peranap ke dumaai memakan waktu 1 hari 1 malam perjalanan darat naik bis.di dumai kami menginap di tempat saudara di dareah kelakap tujuh du daer.ah bunga tanjung.setelah cari cari sekolah yang tepat akhirnya orang tua kami ke cantol di Pondok pesantren Hidayatullah Dumai yang beralamat km 4 bukit timah.
http://acenkkurnia.blogspot.co.id/
Logo Hidayatullah

Pondok pesantren Hidayatullah Dumai

Maaf ane kagak punya foto foto pondok pesantren hidaytullah, karena waktu itu emang teknologi belum smaju sekarang,zaman dulu blum ada yang namnya foto selfie seperti sekarang.
proses ane masuk pondok pesantren terbilang singkat dan gak ribet, emang pondok ini selain lembaga pendidikan juga termasuk lembaga sosial yang membantu anak anak kurang mampu untuk menempuh pendidikan.
waktu pertama datang ke pondok ane di sambut oleh beberapa santri yang mondok di sana, kami bertanya tanya sedikit dan akhirnya di beritahu untuk menemui kepala yayasan yang waktu itu saya lupa siapa yang pegang jabatan itu,
setelah orang tua ane menemui ketua yayasan dan yakin kami sudh di terima di pondok,kami di arahkan untuk menemui kepala sekolah Mts Ibadus Sholihin karena memang ane dan adek ane si fuat selain mondok juga untuk melanjutkan sekolah formal.
Kami di suruh menemui Ustadz Nasuha di sekolahan.beliau adalah kepala sekolah Mts Ibadus Sholihin. kami pun menemui menemui beliau di kantor sekolahan yang letaknya terpisah dari pondok.
dengan proses negosiasi yang sederhana Akhirnya ane di terima sebagai siswa di sekolah tersebut dengan syarat syarat yang harus di penuhi seperti berkas berkas dari sekolah sebelumnya.
Alhamdulillah akhirnya aku bisa menjadi bagian dari cerita di pondok pesantren ini.
sekian cerita dari ane,semoga bermanfaat.

wassaalam

Bagikan :
+
Previous
Next Post »
0 Komentar untuk "Proses menuju Pondok pesantren"

 
Template By Kunci Dunia
Back To Top